Bupati mencoba fasilitas komputer di salah satu ruang SMP Islam Al Mujahidi Cilacap.
CILACAP – Di ulang tahunnya yang ke-24 Yayasan Al Mujahidin Cilacap mempunyai amal usaha baru yaitu SMP Islam Al Mujahidin. SMP yang didirikan di jalan Seto Kelurahan Gumilir, Kecamatan Cilacap Utara tersebut diresmikan oleh Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji pada Sabtu (24/9).
Peresmian dihadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Cilacap Sadmoko Danardono, Forkopimcam Cilacap Utara, Ketua Yayasan Al Mujahidin Abdul Wahid dan jajarannya, tokoh agama Hasan Makarim, tokoh masyaat, dan para perwakilan sekolah terdekat.
“SMP Islam Al Mujahidin ini adalah amal usaha baru dari Yayasan Al Mujahidin dari amal-amal usaha sebelumnya. Karena Yayasan Al Mujahidin ini didirikan pada tahun 1998, saat reformasi. Tepatnya juga di bulan September. Jadi ini adalah harlah yayasan ke-24,” kata ketua yayasan Abdul Wahid dalam laporannya.
Sejak didirikan, yayasan telah memiliki beberapa amal usaha yaitu TK, SD, dan BMT yang cukup berkembang dan terpusat di jalan Sadang Kelurahan Gumilir. Sampai saat ini jumlah guru TK sebanyak 25 orang, guru SD 50 orang, dan karyawan BMT sejumlah 51 orang. Untuk BMT kini telah memiliki cabang di desa Kalisabuk, desa Lebeng dan Tritih Kulon.
Di tahun 2022 ini yayasan sepakat untuk mendirikan amal usaha baru yakni SMP. Abdul Wahid berterimakasih atas bantuan pihak-pihak terkait sehingga SMP Islam Al Mujahidin bias terwujud.
“Berkat dukungan dan bantuan dari berbagai pihak, dari tingkat desa, kecamatan, kabupaten, Dinas P dan K, DPMPTSP yang begitu konsen dalam membantu kita, Alhamdulillah kita banyak mendapat kemudahan-kemudahan, sehingga dalam waktu yang tidak terlalu lama, sekolah kita mendapatkan ijin,” tambah Abdul Wahid.
Bupati Tatto Suwarto Pamuji dalam sambutannya mengatakan bahwa peran pemerintah dan masyarakat dalam mengisi kemerdekaan yang diperjuangan oleh para pendahulu diantaranya adalah mencerdaskan masyarakat dengan pendidikan.
“Pendidikan dalam hal ini adalah mempersiapan anak-anak kita untuk mengisi kemerdekaan yang dulu diperjuangkan. Generasi muda pemilik masa depan, yang kata-kata, perilaku, tindakan dan pendidikannya akan mengubah Indonesia kedepan. Oleh karena itu, saya sampaikan apresiasi yang tinggi atas berdirinya SMP Islam Al Mujahidin,” kata Bupati.
SMP Islam Al Mujahidin Cilacap menerapkan sistem boarding (berasrama) dalam pembelajarannya. Dimana murid-murid SMP bermalam di komplek pendidikan jalan Sadang dan dilakukan antar jemput untuk menuju tempat belajar di jalan Seto.
