Wakil Bupati Cilacap Syamsul Auliya Rachman menghadiri acara Festival Sedekah Kupat Desa Tambaksari Kecamatan Wanareja Tahun 2022 pada Rabu (21/09/22)
CILACAP – Sebagai upaya bersama dalam mengenalkan dan melestarikan tradisi budaya di wilayah Kabupaten Cilacap, Wakil Bupati Cilacap Syamsul Auliya Rachman menghadiri acara Festival Sedekah Kupat Desa Tambaksari Kecamatan Wanareja Tahun 2022 pada Rabu (21/09/22).
Festival Sedekah Kupat tersebut diikuti oleh 10 RW di Desa Tambaksari. Masing-masing RW membuat kreasi tumpeng yang terdiri dari kupat atau ketupat lengkap dengan segala lauk pauknya kemudian di arak bersama-sama. Sebelum menyantap tumpeng kupat tersebut, terlebih dahulu dilakukan doa bersama oleh tamu undangan beserta seluruh masyarakat.
Ditemui dalam Festival tersebut, Wakil Bupati menyampaikan terimakasih kepada masyarakat Desa Tambaksari yang telah melestarikan budaya yang telah dilaksanakan secara turun temurun dari leluhur hingga saat ini.
“Kita harus berterimakasih kepada Desa Tambaksari yang telah melestarikan budaya yang telah turun temurun karena dengan nguri-uri budaya ini sejalan dengan pilar ke empat program Bangga Mbangun Desa yaitu Lingkungan Sosial Budaya,” ucapnya.
Kemudian Wakil Bupati juga mengapresiasi maksud dan tujuan diadakannya Festival Sedekah Kupat ini merupakan contoh yang baik kepada masyarakat khususnya kaum penerus yaitu untuk senantiasa bersyukur terhadap nikmat Tuhan dan untuk saling berbagi.
“Didalam Festival ini terdapat hal yang baik yaitu bagaimana budaya bersyukur kepada Allah SWT dengan saling memberi atau bersedekah, sedekahnya yaitu dengan sedekah kupat. Kemudian juga budaya berterimakasih dan bersedekah ini dengan harapan akan diberikan keberkahan dan menolak bala,” terangnya.
Wakil Bupati juga mengatakan bahwa pelaksanaan Festival Sedekah Kupat ini kedepannya akan lebih disinergikan lagi dari sisi adat, kebudayaan, serta pariwisatanya. Sehingga Pemkab Cilacap menyatakan dukungan yang akan diberikan adalah dengan berkoordinasi lebih lanjut dengan pihak terkait.
“Kedepan itu akan lebih disinergikan yang program-program dinas. Kalau berbicara dari sisi adatnya ada Dispermades, kalau sisi kebudayaannya ada Dinas P dan K, dan sisi pariwisatanya ada Disporapar. Jadi tiga pihak ini nanti akan lebih menyengkuyung dan mendukung adanya Festival Sedekah Kupat. Sehingga kita dorong adanya event ini nantinya tidak hanya event dari Desa tetapi event Kabupaten,” jelasnya.
Kepala Desa Tambaksari Eko Widianto mengatakan rangkaian Festival Sedekah Kupat telah dimulai sejak Selasa (20/09/22) malam yaitu dengan diawali Pagelaran Seni Budaya. Kemudian pada Rabu (21/09/22) pagi dilaksanakan acara inti yaitu Festival Sedekah Kupat dilanjutkan Festival Mancing di Embung Hartapura dan Open Tournament Bola Voli Putri. Dalam Festival tersebut, Wakil Bupati juga menyempatkan untuk meninjau stand UMKM dari warga Desa Tambaksari. (hen)
