Gubernur Ganjar Pranowo memberikan mainan kepada balita saat kunjungan pemantauan penanganan stunting di Desa Karangsari Kecamatan Adipala.
CILACAP – Dengan didampingi Pj. Bupati Cilacap Yunita Dyah Suminar, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengunjungi Desa Karangsari Kecamatan Adipala pada Kamis (2/2/2023). Kunjungan ini dimaksudkan untuk memastikan upaya penurunan angka stunting di tingkat desa berjalan dengan baik. Provinsi Jawa Tengah kini sedang berupaya agar penurunan stunting lebih cepat dan bisa mencapai target nasional sebesar 14 persen pada 2024.
Usai berdialog dengan ibu-ibu hamil, Ganjar menyampaikan bahwa upaya penurunan stunting harus terus dilakukan dan tidak boleh terlambat. Untuk itu keterlibatan kader-kader kesehatan di desa khususnya bidan dan ahli gizi mutlak diperlukan.
“Begitu kita bergerak semuanya kita jadikan satu momentum. Semuanya di seluruh Jawa Tengah. Momentumnya gak boleh terlambat. Maka sekarang kita gerakan kader-kader kesehatan yang bagus. Ada ahli gizi mulai aware untuk bisa menjelaskan kepada ibu-ibu hamil. Kemudian ada bidan yang merawat kandungannya,” kata Ganjar.
Ia berharap agar para bidan dan ahli gizi bisa memberikan pemahaman yang tepat kepada ibu hamil sehingga nantinya bayi yang dilahirkan bisa sehat dan tumbuh kembang dengan baik.
“Tadi juga menjelaskan bagaimana soal gizi, anemia, resiko tinggi dan kemudian memantau dengan sangat detail. Nah dengan cara itu maka pertumbuhan-pertumbuhan bayi dalam kandungan yang punya masalah semua masuk dalam monitor para pelayan kesehatan yang hebat itu. Sehingga yang kita harapkan pada saat ibu hamil tersebut melahirkan akan sehat. Ibunya sehat bayinya sehat. Ketika anak tumbuh dipantau, mereka semua akan bisa mendapatkan layanan seandainya ada sesuatu yang kurang,” tambah Ganjar.
Pada kesempatan tersebut Ganjar juga menyerahkan bantuan berupa beras fortifikasi dan susu ibu hamil. Beras fortifikasi adalah beras yang diperkaya dengan zat gizi mikro tambahan. Kandungan nutrisi di dalam beras fortifikasi yakni vitamin A, B1, B3, B12, B9 (asam folat), zat besi, dan zinc. Bantuan ini merupakan salah satu bentuk intervensi pemerintah dalam penanganan stunting.
“Intervensi-intervensi sudah mulai masuk, beras fortifikasi yang kemarin kita launching di Magelang sudah sampai disini juga. Kemudian sudah kita bantukan kepada mereka, mulai detik ini kita akan memulai memonitor,” ujar Ganjar.
